ME AND MY BLOG

Pagi yang masih berembun dalam buta ini, aku ingin curhat, berbagi sekilaaas saja tentang aku dan blogku.

Ngeblog sama halnya dengan menulis diari. Keduanya merupakan aktivitas yang sulit untuk kutinggalkan, telah mengakar sejak di bangku SD.

Dulu, aku bisa menghabiskan beberapa buku diari atau binder hanya untuk menuangkan isi hati dan imajinasiku, bahkan pernah pula hasil karyaku yang telah kutulis dalam binder dicuri dan dirusak oleh orang-orang tidak berkepentingan. Walau demikian, aku tetap tidak jera untuk menulis dan menulis. Teman-teman pun pernah memberikan hadiah sebuah buku diari. Hadiah itu, meski sederhana namun sangat berarti bagiku. Setelah trauma pasca binderku rusak dan isinya diobrak-abrik, dicecer mulai dari ruang kelas sampai ke tangga sekolah,  buku diari itu seolah menyelamatkan dan mengajakku kembali. Teman si pemberi hadiah itu secara tidak langsung menyarankan agar aku kembali menulis.Yaah, pada saat itu, aku mencoba untuk tetap berpikir positif, mungkin saja si pencuri itu tidak punya binder, atau mungkin dia tertarik untuk membaca karya-karyaku di binder tersebut. Pada awalnya pun setelah karya-karya itu terkumpul hampir ratusan lembar, memang sudah sering dipinjam oleh teman-teman kelas. Ya, sudahlah, Barangkali itu adalah petunjuk untuk lebih giat lagi dalam berkarya.

Dengan kehadiran buku diari itu, aku kemudian kembali menulis, apa saja. Tidak peduli kontennya baik atau buruk, yang penting menulis. Semua itu kulakukan untuk menyembuhkan rasa sakit hati akibat ulah  si pencuri yang entah siapa orangnya itu. Teman-teman yang tadinya ikut sedih dengan kejadian itu serasa bahagia lagi karena telah melihatku kembali menulis. Aku juga kembali aktif mengisi kolom mading sekolah seperti biasa.

Dari kejadian buruk itu, menulis lah yang menjadi obat terbaik. 

Beralih ke tahun 2008, sejak mulai registrasi kuliah, kami mengikuti kegiatan aplikasi internet. Kami mendapatkan tugas untuk membuat web blog pribadi. Sebenarnya aku sudah punya blog sejak 2008, namun karena masih suka dengan diari konvensional, alhasil, blog pertamaku pun terlantar, aku melupakan password dan user namenya.

Setelah lama vakum menulis akibat rutinitas yang sangat menyita selama kuliah, aku kembali mencoba untuk membuat blog. Lagi-lagi terlantar dan aku jenuh dengan blog itu.

Sampai akhirnya, ketika skripsi hampir selesai, alhamdulillah, blog ini pun kubuat. Dengan kesungguhan hati, kuniatkan untuk konsisten mengisinya. Mulai belajar tentang bagaimana ngeblog yang baik dengan konten yang baik pula. Dari awalnya kontennya masih buruk dan bersifat amat personal, kemudian berkembanglah hasrat untuk mengisinya dengan konten yang agak berbobot.

---

Lambat laun aku mulai sadar, ngeblog atau menulis itu bukan hanya untuk diri sendiri, melainkan perlu memberikan manfaat untuk orang lain. Mulai mengenal istilah blog walking, sembari mempelajari berbagai genre tulisan dari banyak blog yang kukunjungi. Alhamdulillah, kemampuan menulis pun semakin terasah.

Ternyata ngeblog itu memang sama saja dengan menulis diari. Dengan ngeblog, aku bisa menghemat untuk membeli diari. Kalau menggunakan buku diari, aku bisa habis berbuku-buku dan tentunya akan boros. Sebaliknya, dengan adanya blog ini, aku bisa sangat menghemat kertas, bisa lebih efektif dan efisien. Selain itu, dengan ngeblog, aku juga bisa memperoleh banyak teman dengan minat serupa.

Overall, ngeblog itu bukan hanya sekadar menumpahkan isi kepala dan isi hati. Ngeblog pun bisa menjadi penyemangat dan terapi. Dengan ngeblog, kita juga secara tidak langsung telah ikut berbagi terhadap sesama. Sebab, sejatinya memang tulisan itu seharusnya tidak untuk disimpan sendiri, tetapi juga dapat memberikan inspirasi bagi orang lain.

---

Aku juga mau cerita sedikit, awalnya, blog ini kunamai dengan "AZZAHRATULAZHAR" yang artinya bunga yang mekar. Tapi menurutku tidak sesuai dengan kontennya. Jadi, akhirnya, kuputuskan untuk menggunakan nama tengahku sebagai nama blog ini. Jadilah nama baru d'PARESMA. 

Kenapa harus ada "d'" nya, kenapa nggak PARESMA aja? Soalnya aku mikirnya, kalau hanya ditulis PARESMA, rasanya seperti pencitraan diri dan itu juga terasa ada yang kurang. Jadi, kutambahkan lah menjadi d'PARESMA, dengan maksud ingin memberi tahu bahwa blog ini adalah tempat berbagi sang penulis yang tidak hanya ladang milik Paresma, melainkan juga penghargaan untuk seluruh teman/sahabat yang selama ini telah memotivasi aku untuk menulis kembali (kudedikasikan untuk mereka) serta kuharap ini juga akan menjadi tempat ternyaman untuk para blog walker yang berkunjung ke blog ini.

Nah, terus, kenapa blog descriptionnya Kriuk Note For Iman and Psyche?

Alasannya, pertama, aku ingin membuat sesuatu yang berbeda. Sehingga kuberi kata "KRIUK" dengan maksud juga agar blog ini ke depannya bisa menampilkan konten-konten renyah layaknya makanan ringan, namun tetap berkualitas.

Lalu, kata "Iman" karena aku juga ingin agar blog ini bisa terus mengingatkan aku dan seluruh pengunjung untuk senantiasa bersyukur, bersyukur atas segala ilmu yang kita tuangkan di blog masing-masing. Selain itu, agar blog ini nggak hanya blog, tetapi juga sebagai ladang amal untuk akhirat, sebagai penguat iman dengan beberapa sisipan konten yang islami.

Dan "Psyche", itu karena aku tidak ingin menelantarkan apa yang sudah kupelajari selama tiga setengah tahun yang lalu. Kuharap blog ini bukan untuk menjual mimpi atau motivasi, melainkan semoga blog ini bisa terus berbagi ilmu yang berkaitan dengan ilmu psikologi, ilmu yang sudah sangat kucintai dan termasuk ilmu yang universal. Selain itu, semoga blog ini juga mampu menentramkan jiwa, hati dan raga para pengunjungnya dan dapat menjadi terapi bagi yang mengalami kesulitan, We share because we care, kami berbagi karena kami peduli (hehehe, pinjem slogannyaaaa..... konseling, hihihi).

---

Aku juga pernah membaca di salah satu akun blogger, ngeblog itu sebaiknya jangan dilandasi dengan niat (juga) ingin mendapatkan komentar bila memang terbaca oleh orang lain. Ada benarnya juga. Kita tidak pernah bisa mengira apakah komentar orang yang mampir ke blog kita itu akan ada manfaatnya atau justru malah merusak dan membahayakan kita dan orang lain yang mengunjungi blog ini. Namun, itu semua kembali lagi pada diri kita masing-masing. Kita harus ingat, bahwa ngeblog itu bukan untuk mencari popularitas, mencari dukungan dari komentar blog walker atau hal serupa lainnya.

Dari hal di atas, aku pun sadar, kita boleh berbagi sebanyak apapun kepada orang lain, namun jangan sekali-kali mengharapkan orang lain akan memuji dan mempopulerkan kita. Sebab, ilmu yang kita bagi di blog ini tentunya akan selalu ada pro dan kontranya. Akan tetapi, dari pro dan kontra itulah kita justru bisa saling mengisi, saling belajar dan saling menginspirasi. Bukan berarti konten kita lah yang benar atau baik. Bila pun konten kita sudah tertulis dengan baik dan benar, itu semua karena alasan dan data-data yang kita peroleh adalah benar, bukan diri kita yang benar. Sebaliknya, bila konten itu buruk, barangkali kita pun tidak sadar menuliskan itu dari sumber data dan alasan yang juga buruk.

---

Dari blog ini aku mengenal banyak orang hebat.

Dari blog ini aku belajar tentang segala aspek kehidupan.

Dari blog ini aku bisa belajar lebih banyak lagi bagaimana cara memberikan informasi yang layak untuk diri sendiri maupun orang lain.

Dari blog ini aku belajar berbagi.

Dengan menulis di blog ini, aku pun telah menyelesaikan masalah dengan seseorang.

Dan dari blog ini, aku pun mengenal Anda semua. ^___^

Happy writing, happy blogging. Behind your writing, you are so amazing. With writing and blogging, you are inspiring the world. :D